Notification

×

Bahayanya Narkoba/NAPZA : HMI dan Polres Pidie berikan materi Pada masyarkat

Kamis, 08 Mei 2025 | 20.59 WIB Last Updated 2025-05-08T14:00:09Z
Gemarnews.com, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sigli dan Polres  Pidie hadir dalam kegiatan penyuluhan NPZA dan dampak dari bahayanya NAPZA  oleh mahasiswa kepaniteraan klinik keperawatan senior(K3S)
Program studi profesi Ners Stikes Medika nirul islam di desa kampong barat kecamatan pidie kabupaten pidie.kamis(08/05/2025).

Panitia pelaksana kegiatan, Zurratun Mahmudah s.Kep menyampaikan Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahayanya NAPZA dan mencegah penyalahgunaan. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam mencegah penyalahgunaan NAPZA dan meningkatkan kesehatan dan keselamatan masyarakat.


Dalam kegiatan tersebut kapolres Pidie yang di wakili oleh Kasi Hukum AKP. Mursal,S,H,.M.H menyampaikan dalam materi, NAPZA itu terdiri dari Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA) telah menjadi ancaman serius bagi masyarakat di seluruh dunia, termasuk di di Indonesia khususnya aceh. 

Penyalahgunaan NAPZA dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, baik bagi individu maupun masyarakat. Narkotika merupakan zat atau obat yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis. Obat “terlarang” ini dapat menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, dan daya rangsang. Hal yang membahayakan dari penggunaan narkotika di luar prosedur medis yaitu terjadinya kecanduan.

Salah satu cara mencegah terjadinya Napza itu dengan memberikan pendidikan dan kesadaran tentang bahayanya napza kepada mayarakat terutama remaja dan anak-anak.


Ketua Umum HMI Cabang Sigli Refan Nurreza juga sebagai pemateri  menyapaikan Peredaran narkotika merupakan salah satu masalah serius yang dapat mengancam masyarakat di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Bahaya narkotika yaitu dapat merusak kehidupan individu, keluarga, dan masyarakat secara keseluruhan. 
Bahaya fatal dari kecanduan narkotika yaitu kematian. Sayangnya masih banyak orang yang belum memahami jenis dan contoh obat-obatan terlarang yang termasuk ke dalam golongan narkotika.

Beberapa sebab yang dapat terjadinya penyalahgunaan narkotika,psikotropika dan zat adektif(Napza) itu ialah kekurangnya kesadaran dan pendidikan serta pengawasan dari orang tua yang dapat menyembabkan anak-anak atau remaja terpapar Napza.

Kegiatan ini juga berlangsung dengan baik yang di hadiri oleh masyarakat gampong barat dan mahasiswa  

Sembari adanya kegiatan bahaya Napza juga ada Palang Merah Indonesia (PMI) yang  juga ikut hadir dalam kegiatan donor darah yang dilakukan oleh  Jihan Salsabilla s. Kep sebagai mahasiswa Stikes Medika Nurul Islam. 

Kegiatan ini juga berlangsung dengan baik yang di hadiri oleh masyarakat gampong barat dan mahasiswa/i sedang melakukan KKN Co - Nera / kepaniteraan klinik keperawatan senior(K3S) di gampong barat,kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie. 

Gemar Sport

Artikel Pilihan

×
Berita Terbaru Update