Lhokseumawe-Universitas Bumi Persada (UNBP) menggelar Wisuda Angkatan Ke III pada Sabtu, 21 Juni 2025, yang berlangsung khidmat di GOR Uteunkot Sebanyak 244 mahasiswa dari tiga fakultas resmi diwisuda dalam acara tersebut.
Tiga fakultas yang meluluskan mahasiswa pada wisuda kali ini adalah:
Fakultas Ekonomi dan Bisnis: 53 lulusan
Fakultas Kesehatan, Teknologi, dan Sains: 144 lulusan
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan: 47 lulusan
Dalam momen penuh haru ini, beberapa mahasiswa berhasil meraih predikat cumlaude atau lulusan terbaik di masing-masing program studi, di antaranya:
1. Ulfa Miranda (Kebidanan) – IPK 3,93
2. Suci Ramadhani (Keperawatan) – IPK 3,65
3. Putri Yasmin (Akuntansi) – IPK 3,63
4. Nurul Aini (Pendidikan Informatika) – IPK 3,60
5. Ulfa (Bahasa Indonesia) – IPK 3,60
6. Ulyatun Hasanah (Manajemen) – IPK 3,57
7. Aulia Zahroni (Bahasa Inggris) – IPK 3,57
Acara wisuda ini turut dihadiri oleh perwakilan LLDIKTI Wilayah XIII, Dr. Muhammad Nur, S.Pd., M.Pd., serta pejabat daerah setempat. Wali Kota Lhokseumawe yang diwakili oleh Bukhari, S.Sos., M.Si., menyampaikan apresiasi atas kontribusi UNBP dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul.
Rektor UNBP dalam sambutannya menyampaikan pesan inspiratif kepada para wisudawan/wisudawati.
Keberhasilan hari ini adalah buah dari semangat belajar dan doa yang tak henti. Namun ingatlah, keberhasilan sejati adalah saat saudara mampu memberikan manfaat bagi lingkungan, menjadi solusi atas tantangan zaman, dan menjaga integritas dalam setiap langkah," tegasnya.
Teruslah belajar karena dunia kerja tidak menjanjikan kepastian. Yang pasti adalah perubahan itu sendiri."
UNBP juga menghadirkan Prof. Ir. Jamaluddin, M.Ed., sebagai orator ilmiah. Dalam orasinya, ia menekankan pentingnya keberanian mengambil risiko dan memanfaatkan ilmu demi kepentingan masyarakat.
Belajar bisa di mana saja, yang penting kita harus berani mengambil risiko (risk taker). Ilmu yang kita dapat harus berdampak, memberi manfaat, dan menjadi solusi atas masalah-masalah di masyarakat," ujarnya.
Jadilah ikan hidup, jangan menjadi ikan asin," tambahnya, mengutip pesan bijak dari Pembina Yayasan Bumi Persada, Drs. Abdul Wahab, M.Pd.
Kegiatan wisuda ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Waled Muzakir Lapang, menandai berakhirnya prosesi dengan penuh khidmat dan harapan.
