Anjangsana merupakan salah satu metode pendekatan teritorial rutin yang dilakukan oleh Babinsa sebagai bentuk kepedulian dan komitmen untuk hadir di tengah-tengah masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjalin silaturahmi, tetapi juga sebagai upaya deteksi dini terhadap permasalahan sosial dan kondisi wilayah secara umum.
Dalam kegiatan tersebut, Kopda Muhammad Hendra menyambangi beberapa rumah warga dan berdialog langsung secara santai namun penuh keakraban. Ia mendengarkan aspirasi, masukan, dan keluhan masyarakat terkait berbagai persoalan kehidupan sehari-hari, mulai dari kondisi sosial, keamanan lingkungan, hingga kebutuhan pembangunan di desa.
“Kegiatan anjangsana ini merupakan bentuk kedekatan kami sebagai Babinsa dengan masyarakat. Melalui pendekatan ini, kami bisa mengetahui langsung permasalahan di lapangan dan mencari solusi bersama. Selain itu, ini juga merupakan bagian dari upaya menjaga stabilitas wilayah agar tetap kondusif,” ujar Kopda Muhammad hendra.
Dalam pertemuan itu, Babinsa juga menyampaikan pesan-pesan pembinaan tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat, meningkatkan semangat gotong royong, serta menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat. Ia mengajak warga untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing, serta mendorong mereka agar tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu negatif yang dapat merusak keharmonisan sosial.
Kegiatan anjangsana ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat Desa Mee adan. Warga merasa senang dan bangga atas kehadiran Babinsa yang tidak hanya menjalankan tugas pengamanan, tetapi juga hadir sebagai sahabat dan pengayom rakyat. tuturnya.
