Notification

×

Warga Keluhkan Pelayanan Puskesmas Mulai Dari dokter dan Mobil Ambulans, Ini Tanggapan Kepala Pukesmas Sungai Raya

Jumat, 15 Agustus 2025 | 20.37 WIB Last Updated 2025-08-15T13:37:00Z

Aceh Timur -Salah seorang warga sungai Raya mengkritik pelayanan pada Pukesmas tersebut melalui akun tiktok.Dalam unggahan pada video tersebut  menyampaikan keluhannya terkait pelayanan kesehatan yang dinilai kurang maksimal, khususnya mengenai tidak adanya supir ambulance serta kurangnya dr dan juga kepala Pukesmas jarang ada di tempat.Jumat (15/8/2025).


Saat ditemui awak media di kediamannya, menyatakan rasa kecewanya terhadap kinerja petugas puskesmas yang dinilai lamban dalam merespons keluhan masyarakat.


Masih lanjutnya juga mengatakan pada tanggal 12 Agustus 2025 salah seorang pasien meninggal dunia karena lambatnya penanganan rujukan akibat tidak adanya supir ambulance.


“Saya sebagai masyarakat kecamatan sungai raya kabupaten Aceh Timur,sangat menyesal dengan kinerja petugas puskesmas Kami yang diduga lamban dalam penanganan.ungkap nya dengan nada kecewa.


Ia menambahkan bahwa kondisi ini menjadi penghambat bagi warga yang memerlukan layanan kesehatan lanjutan, apalagi tidak semua masyarakat memiliki kendaraan sendiri untuk membawa pasien ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.


“Kami bingung, kira-kira apa penyebabnya sampai pelayanan seperti ini bisa terjadi.Jika tidak ada supir ambulance mengapa pihak Pukesmas tidak mencari petugas supir ambulance tersebut.


Harapan saya kepada dinas terkait supaya bisa memperhatikan masalah ini, agar pelayanan kesehatan bagi masyarakat bisa lebih terjamin dan tidak menyulitkan,”

pungkasnya.


Sementara itu awak media ini mencoba mencari informasi terkait permasalahan tidak adanya supir dan alhasil mendapatkan petunjuk serta nomor mantan supir ambulance Pukesmas sungai raya.


Mantan supir ambulance yang namanya tidak mau di sebutkan mengatakan, bahwa ia tidak berkerja lagi pada Pukesmas tersebut sejak bulan April tahun 2025.


"Saya berkerja sebagai supir dari sejak tahun 2013 hingga berhenti pada April 2025, permasalahan nya saya tidak mendapatkan gaji sebagai supir ambulance,Tanpa ada pemberitahuan saya tidak diperpanjang SK sebagai supir.


Ironisnya lagi sejak di gantinya kepala Pukesmas yang baru disinilah terjadi masalah hingga saya bertanya kenapa gaji saya tidak ada dan SK juga tidak di perpanjang apa permasalahan nya.ujar mantan supir ambulance tersebut.


Namun kepala Pukesmas mengatakan bahwa kamu tidak ikut ujian p3k baik tahap 1 dan dua hingga nama kamu tidak terdaftar pada data detabes dan kami dari pihak Pukesmas tidak bisa mengamprah gaji.ujarnya menirukan ucapan kapus (kepala Pukesmas) tersebut.


"Saya berharap kepada pemerintah dan kepala Pukesmas agar memperhatikan kami yang mau berkerja untuk pelayanan bagi masyarakat.pungkasnya.


Sementara itu media ini mengkonfirmasi kepala Pukesmas tersebut dan bertemu di kantor dinas kesehatan kabupaten Aceh Timur.


dr.Dewi kepala Pukesmas sungai Raya,kepada awak media ini mengatakan bahwa dirinya sudah melihat video salah seorang warga kecamatan sungai Raya tersebut.


Masih lanjutnya mengatakan,perihal salah seorang warga tersebut saat melakukan rujukan kita sudah optimal dalam menjalankan tugas "almarhum mengalami gagal jantung,saat rekan-rekan medis kami melakukan apapun yang bisa pihak medis kami juga menghubungi Pukesmas Peureulak kota untuk meminta bantuan mobil ambulans guna untuk melakukan rujukan pasien tersebut,namun takdir berkata lain pasien meninggal dunia di puskesmas.


"Terkait tidak ada supir ambulance"


Pemerintah pusat melalui pemerintah kabupaten mengeluarkan surat edaran bagi mengikuti ujian p3k baik tahap 1 dan dua masih bisa bekerja walaupun paruh waktu.


Mantan supir ambulance tersebut sudah kita beritahu melalui pesan WhatsApp namun tidak di gubris untuk mengikuti ujian p3k.


"Kita juga menyampaikan bisa kita mengunakan jasa namun yang kita takutkan tidak sesuai untuk diberikan gaji atau upah karena Pukesmas tidak ada dana BLUD jika ada dana tersebut bisa kita pakai untuk gaji supir.


Mobil ambulans kami mengalami rusak berat dan untuk biaya perawatan di pangkas terkena efesiensi anggaran."kami selalu berkoordinasi dengan Pukesmas terdekat jika ada pasien yang mau di rujuk.


"Terkait tidak ada dokter dan kepala Pukesmas jarang di tempat"


Dr Dewi juga mengatakan,"benar kami kekurangan 1 dokter dan dokter tersebut di kontrak oleh gubernur Sumut, biasanya ada tiga dokter.yang satu di kontrak gubernur yang kedua sedang bersekolah mengambil spesialis dan tinggal satu dokter lagi di Pukesmas kami.


"Jika di bilang saya jarang di Pukesmas itu tidak benar,saya selalu ada namun saya sering ke kantor dinas kesehatan kabupaten Aceh Timur, terkadang sering rapat ataupun pengurusan dokumen lain,"saya juga sudah kordinasi dengan kepala dinas kesehatan terkait permasalahan mulai dari supir ambulance,mobil ambulans yang rusak dan kekurangan dokter.


Kadis kesehatan juga mengatakan dalam waktu dekat akan adanya supir ambulance dari PNS dinas kesehatan,dan terkait pengadaan mobil dinas beliau belum bisa memberikan tanggapan serta terkait kekurangan dokter,dan masalah ini kepala dinas kesehatan akan berkoordinasi dengan bupati.ujarnya.


Masih lanjutnya juga mengatakan, perihal pelayanan kesehatan di Pukesmas kami Alhamdulillah baik-baik saja, terkadang orang menilai dari luarnya saja tanpa tau bagaimana didalamnya.


"Saya juga berterima kasih atas kritik dan saran agar Pukesmas kami bisa lebih baik lagi dari sebelumnya.pungkas dokter Dewi kepala Pukesmas sungai Raya.

Gemar Sport

Artikel Pilihan

×
Berita Terbaru Update