GEMARNEWS.COM BLANGPIDIE - Sejumlah Personil Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH ) Kabupaten Aceh barat daya (Abdya) menggelar Operasi Rutin Penertiban ASN dan Non ASN yang berkeliaran serta Nongkrong diwarung Kopi (Warkop) saat Jam Dinas bekerja, Selasa (21/10/2025)
Operasi yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Ketentraman, ketertiban umum dan Perlindungan masyarakat (Kabid Trantibun dan PM ) Taufik Ali SE tersebut melakukan Patroli rutin di seputaran Kota Blangpidie dan Kecamatan Susoh khususnya di warung warung kopi dimana biasanya banyak ASN dan Non ASN nongkrong di saat jam dinas bekerja.
" Seusai dengan arahan dari pimpinan, kami dari Satpol PP dan WH melakukan operasi rutin penertiban ASN dan Non ASN yang berkeliaran serta Nongkrong di warkop saat jam dinas termasuk siswa siswa yang bolos saat jam belajar, hal ini merupakan tugas dan fungsi Satpol PP dan WH Abdya dalam pelaksanaan penertiban Pegawai Negeri Sipil yang keluar tanpa izin pada jam dinas serta pelaksanaan dan pembinaan bagi pelajar yang berkeliaran pada jam sekolah" ujarnya
Taufik juga menjelaskan Bagi ASN dan Non ASN yang terjaring razia tersebut nantinya akan dibina dan akan ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku, seperti harus membuat surat pernyataan yang ditandatangani, kemudian juga akan dilaporkan kepada pimpinan masing-masing Dinas untuk dibina.
Sementara itu untuk, Siswa yang kedapatan nongkrong di warkop saat jam belajar diberikan pengarahan oleh petugas Satpol PP dan WH Abdya agar tidak berada di warkop saat jam sekolah dan diarahkan untuk kembali ke sekolah.
Kepala SATPOL PP dan WH Abdya Hamdi S.STP, M.Si ketika dihubungi awak media menjelaskan, bahwa kegiatan patroli penertiban Satpol PP dan WH ini selalu rutin dilaksanakan bahkan hampir setiap hari, baik Penertiban ASN dan Non ASN maupun penertiban pasar agar tertib dan teratur.
" Kita rutin melaksanakan penertiban yang merupakan tugas dan fungsi Satpol PP dan WH Abdya, seperti penertiban ASN dan Non ASN serta siswa yang berkeliaran diluar jam belajar tanpa izin dari guru dan atasannya, kita beri teguran dan jika melanggar lagi akan kita beri tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku, tidak ada kata kata kompromi jika sudah sering melanggar, hal ini demi ketentraman dan ketertiban umum masyarakat" kata Hamdi.
