Notification

×

Polres Aceh Timur Monitoring Wilayah Banjir di Madat

Minggu, 23 November 2025 | 13.42 WIB Last Updated 2025-11-23T06:42:46Z

Aceh Timur -Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang yang terdampak banjir di Kecamatan Madat, Polres Aceh Timur, Polda Aceh monitoring ke gampong-gampong yang terdampak akibat curah hujan yang tinggi di wilayah Kabupaten Aceh Timur.


Kegiatan ini dipimpin oleh Kabag Ops, Kompol Sukirno, S.E dengan didampingi sejumlah pejabat utama Polres Aceh Timur. Minggu, (23/11/2025).


Kabag Ops Polres Aceh Timur dan rombongan meninjau kondisi sejumlah gampng yang terdampak serta memastikan keselamatan warga. Selain itu, pihak Kepolisian juga berkoordinasi dengan perangkat desa dan instansi terkait guna mengantisipasi dampak lanjutan serta menyiapkan langkah-langkah penanganan lebih lanjut.


“Kami hadir untuk melihat langsung kondisi di lapangan serta memastikan keselamatan warga terdampak. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk langkah-langkah penanganan lebih lanjut,” ujar Kompol Sukirno.


Selain melakukan pemantauan, Kabag Ops juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati mengingat potensi hujan dengan intensitas rendah hingga tinggi masih akan mengguyur wilayah Kabupaten Aceh Timur. Disamping itu, warga juga diminta untuk segera melapor jika terjadi peningkatan debit air atau kondisi darurat lainnya.


Masyarakat setempat mengapresiasi kehadiran jajaran Polres Aceh Timur yang turun langsung ke lokasi. “Kami merasa terbantu dengan kehadiran polisi di tengah kondisi seperti ini. Semoga segera ada solusi dan bantuan bagi warga yang terdampak,” ungkap salah satu warga.


“Polres Aceh Timur akan terus melakukan pemantauan dan siap memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, baik dalam hal pengamanan maupun koordinasi bantuan bencana.” Terang Kabag Ops Kompol Sukirno, S.E.


Dampak dari curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir ini, terdapat 10 (sepuluh) gampong di Kecamatan Madat yang terdampak diantaranya; Gampong Ulee Ateung, Gampong Paya Naden, Gampong Lueng Peut, Gampong Blang Awe, Gampong Bintah, Gampong Paya Demam Peut, Gampong Pante Merbo, Gampong Madat, Gampong Matang Jrok dan Gampong Matang Nibong.


Untuk saat ini debit air sudah mulai berangsur surut pada masing masing gampong tersebut dan ketinggian air diantara 10 sampai dengan 30 centi meter. 


Namun demikian, ada beberapa titik lokasi atau gampong yang masih tergenang air yaitu di Gampong Madat, Gampong Tanjong Minjei dan Gampong Blang Awe disebabkan karena kecilnya saluran air pembuangan (drainase) sehingga lambatnya air surut. Hingga saat ini beluma ada warga yang mengungsi.

Gemar Sport

Artikel Pilihan

×
Berita Terbaru Update