Notification

×

Iklan ok

Innalillahi! Selamat Jalan Sahabat Kader PII Okti Bulek

Kamis, 26 November 2020 | 23.08 WIB Last Updated 2020-11-26T16:08:49Z

Gemarnews.com, Pidie Jaya - Kamis (26/11/2020) menjadi hari yang menyedihkan bagi keluarga besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kabupaten Pidie Jaya, atas berpulangnya salah satu Kader PII Kabupaten Pidie Jaya, Okti Fauzi.

Berita duka yang diterima, sekitar pukul 13.20 wib pria yang akrab disapa Okti Bulek meninggal dunia di RSU Zainal Abidin Banda Aceh karena sakit. 

Berita ini sungguh mengejutkan karena almarhum selama ini tidak memiliki riwayat sakit yang parah dan pada hari Jumat yang lalu menerima informasi masuk RSUD Pidie Jaya.

Almarhum di semayamkan di rumah duka di Gampong Meurandeh Alue, Kecamatan Bandar Dua Kabupaten Pidie Jaya

Sekretaris Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia Kabupaten Pidie Jaya, Muhammad M, mengatakan rasa duka yang mendalam atas kepergian almarhum dan suatu kehilangan besar bagi Organisasi Ummat di Kabupaten Pidie Jaya.

Muhammad mengibaratkan hidup manusia laksana bunga, Tuhan Yang Maha Esa menciptakan manusia untuk menjadi bunga yang menghiasi dunia dengan amal dan perbuatan baik.

Menurut Muhammad, almarhum Okti telah menjadi bunga yang semerbak dengan segala amal dan pengabdiannya baik bagi bangsa dan negara, maupun keluarga serta masyarakat. Kini ia telah menjadi manusia paripurna dan kembali ke pangkuan Ilahi sang pemilik kehidupan.

“Selamat jalan kawan, sahabat dan saudaraku Okti Fauzi, doa kami mengiringi langkahmu menuju keabadian dan jangan lupa doakan kami yang masih mengembara di dunia ini. 

Semoga Organisasi PII Pidie Jaya dapat melahirkan Okti - Okti baru yang berguna bagi bangsa dan masyarakat,” ucap Muhammad.

Okti Fauzi meninggal pada usia muda dengan masa pengabdian sebagai Anggota DPRK Pidie Jaya, dari Partai Persatuan Pembangunan dan menduduki sebagai Sekretaris Fraksi Penas (Pembangunan NasDem).

Di mata Kader PII dan sahabat, almarhum adalah sosok yang ceria, ulet bekerja dan suka menolong serta konseptor. Hal yang paling diingat oleh sahabat adalah tawanya yang khas menghiasi hari-hari selama menjadi pengurus organisasi baik kampus maupun PII.

Selamat Jalan Sahabat, kenangan tentangmu akan terpatri dalam ingatan kami semua yang akan selalu merindukanmu. (nas)
×
Berita Terbaru Update