Gemarnews.com, Bireuen - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 35 tingkat Kabupaten Bireuen, sebelumnya dijadwalkan mulai tanggal 25 s.d 31 Juli 2021, kini bergeser dua hari menjadi 27 Juli s/d 2 Agustus 2021 yang berlangsung secara tatap muka.
Diundur jadwal itu sesuai masukan dari unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bireuen ujar
Kepala Dinas Syariat Islam Bireuen, Anwar, SAg MAP, Jumat (16/7/2021).
MTQ tingkat kabupaten ini diikuti ratusan peserta dari 17 kecamatan, dalam situasi pandemi Covid-19 ini tetap dilaksanakan secara tatap muka, namun jumlah terbatas dan tidak digelar malam, tetapi hanya pagi dan siang hari di empat lokasi terpisah.
“Bagi masyarakat Bireuen yang ingin menyaksikan penampilan peserta MTQ, bisa menonton secara online dari aplikasi disediakan oleh panitia nantinya,” kata Anwar, Kamis, 15 Juli 2021.
Adapun lokasinya panggung utama Masjid Agung Sultan Jeumpa, gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), diruang belajar SKB, Institut Agama Islam (IAI) Almuslim Peusangan, dan di Meunasah Kulah Bate.
Selain digelar di Masjid Agung Sultan Jeumpa, aneka cabang musabaqah diikuti 598 orang terdiri 301 putra dan 288 putri dari 17 kecamatan, juga di laksanakan di tiga tempat lainnya.
di Masjid Agung Sultan Jeumpa yaitu cabang tilawah kanak-kanak putra-putri, tilawah remaja putra-putri, tilawah dewasa putra-putri dan cacat netra.
Di Meunasah Kulah Batee cabang Qiraat shab'ah mujawwab remaja putra-putri, qiraat shab'ah mujawwab dewasa putra-putri, qiraat murattal remaja putra-putri, qiraat murattal dewasa putra-putri.
Gedung SKB cabang tartil putra-putri, tafsir bahasa arab putra-putri, tafsir bahasa Inggris putra-putri, tafsir bahasa Indonesia putra-putri, hifzil 1 juz putra-putri.
Selain itu juga cabang hifzil 5 juz putra-putri, hifzil 10 juz putra-putri, hifzil 20 juz putra-putri, hifzil 30 juz putra-putri, syarhil quran regu putra dan regu putri.
Kemudian ruang belajar SKB cabang SKB cabang khattil quran naskah putra-putri, khattil quran dekorasi putra-putri, khattil quran mushaf putra-putri, khattil quran kontemporer putra-putri, IAI Almuslim Peusangan cabang KTIQ putra-putri dan fahmil quran regu putra-putri. (*)
