Notification

×

Iklan ok

IGI Pidie Laksanakan Pemantapan Microsoft 365 Bagi Peserta Meu-Apam

Rabu, 17 November 2021 | 08.20 WIB Last Updated 2021-11-17T01:20:37Z
Dok.foto : IGI) Kab.Pidie melaksanakan kegiatan pemantapan pelatihan melalui tatap muka, di SMP Negeri 2 Sigli.


GEMARNEWS.COM , PIDIE - Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Pidie melakukan kegiatan pemantapan pelatihan melalui tatap muka, Senin (14/11/2021) di SMP Negeri 2 Sigli. Kegiatan ini di isi oleh pelatih utama Malia Safriani. M. Pd yang juga wakil ketua IGI Kabupaten Pidie.

Pelatihan ini adalah lanjutan dari kegiatan pelatihan Meurunoe dan Akselerasi Pengajar Milenial (Meu-APam) IGI Kabupaten Pidie yang berlangsung secara daring mulai tanggal 1 s/d 6 November 2021 via zoom meeting dan Microsoft team. Kegiatan pelatihan secara online dibuka oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Pendidikan Khusus Layanan Khusus (PKLK), Hamdani, S. Pd, M. Pd.  

Dalam sambutan sebelumnya Kabid SMA Dan PKLK Dinas Pendidikan Aceh menyatakan: “Sangat pentingnya Microsoft office 365 bagi guru, ada banyak kelebihan di dalam nya, di antaranya Akses file dimana saja, penyimpanan cloud yang terjamin aman, meningkatkan komunikasi tanpa batas dengan siswa dalam masa pandemic ini”.

Pelatihan ini juga mendapat dukungan penuh dari DInas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pidie dengan menerbitkan surat rekomendasi pelaksanaan kegiatan. Dalam audiensi para pengurus IGI sebelum kegiatan dimulai kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pidie menyatakan dukungan penuh terhadap semua kegiatan IGI Kabupaten Pidie dalam rangka membantu untuk memberikan ruang gerak bagi para guru untuk terus meningkatkan kompetensinya dalam berbagai bidang. 

Adapun materi pelatihan yang dan pemantapan yang dilaksanakan oleh IGI Kabupeten Pidie terdiri dari Membuat akun Microsoft 365 sebagai syarat utama untuk bisa masuk ke berbagai aplikasi online yang ada di sana. Selanjutnya ada Microsoft Team yang bermanfaat bagi guru dalam mengajarkan siswa secara daring. Di mana pada aplikasi tersebut guru dapat membuat kelas-kelas online yang maksimal. Para guru dan siswa bisa melakukan video conference, melakukan pengumpulan secara terstruktur, mulai dari kapan tugas diberikan, dikumpul dan pemberian nilai kepada siswa.

Materi selanjutnya adalah Microsoft Sway yang merupakan tempat guru bisa melakukan presentasi online atau menulis cerita skrip pembelajaran untuk suatu kelas. Dan selanjutnya ada Microsoft Form yang diperlukan guru untuk mengumpulkan data siswa atau membuat soal ujian kapanpun secara online.
Acara yang berlangsung selama satu minggu tersebut diikuti oleh 64 peserta yang mendaftar. Namun dari laporan terakhir panitia hanya ada 45 peserta yang aktif mengikuti sampai habis dan membuat tugas untuk dikumpulkan ke panitia penyelenggara. 

Wartawan : ISKANDAR 
×
Berita Terbaru Update