GEMARNEWS.COM, BANDUNG – Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung menjadi tuan rumah dalam kegiatan Sosialisasi dan Pendalaman Instrumen Akreditasi 2.0 Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAM INFOKOM) tahun 2025 untuk wilayah Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) IV.
Kegiatan ini berlangsung pada Senin (16/06/2025) di Auditorium KH Ahmad Dahlan, lantai tiga gedung UM Bandung, dan diikuti oleh perwakilan berbagai perguruan tinggi yang memiliki program studi di bidang informatika dan komputer.
Perwakilan LAM INFOKOM Syarifah Yuliani Yakub dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kesediaan UM Bandung menjadi tuan rumah kegiatan strategis ini. Ia menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di dua belas lokasi berbeda yang mencakup wilayah LLDIKTI 1 hingga 17.
Pada hari pelaksanaan di UM Bandung, kegiatan serupa juga berlangsung di dua kota lainnya, yakni di wilayah Jawa Barat dan Banjarmasin. Yuliani menambahkan bahwa sosialisasi ini dilakukan secara serentak di beberapa lokasi untuk menjangkau lebih banyak institusi dan mempercepat pemahaman terhadap instrumen baru akreditasi.
Ia menjelaskan bahwa LAM INFOKOM merupakan lembaga independen yang bertugas melakukan akreditasi program studi pendidikan tinggi di bidang informatika dan komputer. Lembaga ini memiliki mandat untuk menilai dan menjamin mutu program studi melalui pendekatan yang berbasis hasil (outcomes-based education/OBE), penjaminan mutu berkelanjutan (CQI), serta kesesuaian dengan Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-DIKTI) dan praktik akreditasi internasional.
Menurut Yuliani, instrumen baru akreditasi ini tidak hanya menilai aspek administratif, tetapi difokuskan pada kemampuan program studi dalam mencetak lulusan yang adaptif, kompetitif, dan berdaya saing global. Oleh karena itu, kegiatan sosialisasi ini menjadi sangat penting untuk membekali para pengelola program studi dalam memahami substansi dokumen LED dan LKPS secara mendalam.
Yuliani juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari siklus pembinaan yang telah dirancang LAM INFOKOM: tahun pertama untuk pembinaan, tahun kedua untuk penguatan, dan tahun ketiga untuk pendalaman dan sosialisasi. ”Kami sangat mengapresiasi semangat kolaboratif dari APTIKOM, IndoCEISS, AISINDO, dan para panitia lokal,” ujarnya.
Relevansi dan kecepatan
Sementara itu, Rektor UM Bandung, Herry Suhardiyanto, menyampaikan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepada kampusnya untuk menjadi tuan rumah kegiatan ini. Rektor menyebut kegiatan ini sangat penting sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan, terutama dalam bidang informatika dan komputer yang saat ini terus berkembang pesat.
Menurut Herry, kegiatan ini juga memberikan dampak positif langsung bagi UM Bandung karena mendorong peningkatan pemahaman para dosen dan Lembaga Penjaminan Mutu kampus terhadap instrumen akreditasi. Ia juga berharap UM Bandung ke depan dapat meraih akreditasi unggul sebagai bagian dari komitmen kampus dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi berkualitas.
Di akhir sambutannya, Rektor menekankan pentingnya relevansi dan kecepatan beradaptasi dalam bidang informatika dan komputer. Ia berharap lulusan dari program studi di bawah naungan LAM INFOKOM mampu memberikan kontribusi nyata di masyarakat. ”Selamat datang kepada seluruh peserta. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan dan manfaat bagi seluruh perguruan tinggi yang hadir,” pungkasnya.(red)