Gemarnews.com, Artikel – Sebuah surat terbuka dari rakyat Aceh beredar luas, mengungkapkan rasa terima kasih mendalam kepada Ferry Irwandi atas dedikasinya dalam membantu korban banjir di berbagai wilayah Aceh dan Sumatera. Surat ini menjadi viral di media sosial dengan tagar #prayforsumatera #ferryirwandi #aceh.
Surat yang ditulis dengan bahasa menyentuh hati itu, menyoroti bagaimana Ferry Irwandi hadir di tengah kesulitan masyarakat Aceh, membawa bantuan dan harapan di saat mereka berjuang mengumpulkan sisa-sisa kehidupan di atas lumpur.
"Di saat jembatan putus di Takengon dan seorang ayah harus berjalan kaki ratusan kilometer demi menemui anaknya, atau saat seorang ibu di Pulo Seukee, Baktiya terjebak di atap rumah bersama ular dan buaya dengan tatapan anak-anak yang nyaris kehilangan cahaya, kau dan timmu datang menembus batas itu," tulis surat tersebut.
Rakyat Aceh tidak akan lupa deru mesin Cessna yang membawa Ferry menembus awan Sumatera, atau cahaya solar panel yang dinyalakannya di tengah kegelapan desa-desa yang terisolasi. Ferry Irwandi dinilai telah membuktikan bahwa di tengah tangan-tangan yang merusak hutan, masih ada tangan yang memilih bekerja hingga raga tak lagi sanggup berdiri.
Surat itu juga mengungkapkan rasa hormat atas keputusan Ferry Irwandi untuk berhenti karena alasan kesehatan. "Seperti katamu, menjadi pahlawan bukan berarti berdiri tanpa cacat, tapi tahu kapan harus meletakkan beban agar tidak merugikan orang lain. Kau telah menjaga amanah belasan miliar rupiah dengan transparansi yang luar biasa, memastikan setiap rupiah berubah menjadi nafas bagi masyarakat yang sedang sesak."
Bagi rakyat Aceh, apa yang dilakukan Ferry Irwandi adalah bentuk nyata dari Meuseuraya—gotong royong tanpa pamrih. Ia tidak hanya memberi logistik, tetapi juga mengembalikan kepercayaan pada nilai-nilai kemanusiaan.
"Jangan meminta maaf atas kekuranganmu, Bung Ferry. Justru kamilah yang berterima kasih karena kau telah memaksa ragamu hingga mencapai limit hanya untuk melihat kami kembali tersenyum," lanjut surat itu.
Di akhir surat, rakyat Aceh mendoakan kesehatan Ferry Irwandi dan mengucapkan terima kasih atas segala pengorbanannya. "Selamat beristirahat, Pahlawan. Pulanglah dengan bangga. Kau datang membawa rencana di papan tulis, dan kau pergi membawa kelegaan yang tuntas. Bagi kami, kau adalah embun itu."
Rilis berita ini bertujuan untuk menyampaikan apresiasi rakyat Aceh kepada Ferry Irwandi atas kontribusinya dalam membantu korban banjir, serta menyoroti nilai-nilai kemanusiaan dan gotong royong yang telah ditunjukkannya.
Penulis : Risman Rahman