Notification

×

Temui Menteri Agama, Kepala BNN RI Perkuat Sinergi Pencegahan Narkoba Berbasis Nilai Keagamaan.

Kamis, 25 Desember 2025 | 02.13 WIB Last Updated 2025-12-24T19:13:27Z
Foto: Birohumprobnnri.

GEMARNEWS.COM | JAKARTA PUSAT -Sebagai negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai keagamaan dan menempatkan agama sebagai fondasi penting dalam pembentukan karakter serta ketahanan moral bangsa, pendekatan berbasis nilai keagamaan dipandang memiliki peran strategis dalam memperkuat pencegahan penyalahgunaan narkoba. Oleh karena itu, keterlibatan institusi yang memiliki mandat dalam pembinaan kehidupan beragama menjadi elemen penting dalam mendukung upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

Sejalan dengan semangat tersebut, Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Suyudi Ario Seto, bersama jajaran Deputi BNN RI melaksanakan audiensi dengan Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, pada Selasa (23/12). Audiensi yang berlangsung di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara BNN dan Kementerian Agama dalam mengoptimalkan peran nilai-nilai keagamaan sebagai bagian integral dari strategi pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Dalam pertemuan, Kepala BNN RI menyampaikan situasi dan kondisi terkini permasalahan narkoba di tanah air, termasuk tren penyalahgunaan, tantangan yang dihadapi, serta dampak sosial yang ditimbulkan. Penyampaian ini menegaskan urgensi penguatan kolaborasi lintas sektor, khususnya melalui pendekatan keagamaan, sebagai bagian dari upaya pencegahan yang komprehensif dan berkelanjutan dalam kerangka P4GN.

Ia juga menjelaskan terkait program-program unggulan BNN yang tengah dijalankan, salah satunya ANANDA BERSINAR (Aksi Nasional Anti Narkotika Dimulai dari Anak) yang menitikberatkan pada penguatan pendidikan karakter dan penanaman nilai-nilai moral sejak usia dini sebagai langkah preventif dalam membentengi generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkoba. Selain itu, Kepala BNN RI turut menjelaskan IKAN (Integrasi Kurikulum Anti Narkoba) yang merupakan bagian integral dari program ANANDA BERSINAR, melalui pengarusutamaan materi pencegahan narkoba dalam sistem pendidikan formal guna membangun kesadaran dan ketahanan anak sejak dini.

"Kami berharap Kementerian Agama dapat mendukung penguatan program-program BNN melalui jalur pendidikan dan pembinaan keagaman sehingga upaya P4GN dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat," ungkap Kepala BNN RI.

Menteri Agama menyambut baik inisiatif dan langkah strategis BNN dalam memperkuat upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba melalui pendekatan berbasis nilai keagamaan. Ia menegaskan komitmen Kementerian Agama untuk mendukung dan bersinergi dengan BNN, khususnya melalui optimalisasi peran lembaga pendidikan keagamaan, penyuluh agama, serta tokoh-tokoh keagamaan dalam menyampaikan pesan-pesan pencegahan narkoba kepada masyarakat.

“Ada sepuluh potensi besar di Kementerian Agama yang tidak dimiliki oleh kementerian lain, dan potensi ini siap Kami optimalkan untuk memperkuat upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba,” tegas Menteri Agama.

Ia merinci, sepuluh potensi strategis tersebut antara lain sekolah dan perguruan tinggi keagamaan, pemuka dan guru agama, penghulu, remaja masjid, organisasi kemasyarakatan Islam, pondok pesantren, majelis taklim, serta para kiai dan ustaz yang memiliki daya jangkau luas dan pengaruh kuat dalam pembinaan moral masyarakat sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Sebagai tindak lanjut audiensi tersebut, BNN dan Kementerian Agama sepakat untuk membentuk tim kecil lintas institusi yang akan memfokuskan perumusan langkah-langkah konkret dan strategis dalam penguatan pencegahan penyalahgunaan narkoba berbasis nilai keagamaan. Tim ini diharapkan menjadi wadah koordinasi untuk menyinergikan program, menyusun peta jalan kerja sama, serta mengoptimalkan peran ekosistem keagamaan dalam mendukung implementasi P4GN secara berkelanjutan.

#warondrugsforhumanity
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN.

Gemar Sport

Artikel Pilihan

×
Berita Terbaru Update