Notification

×

Iklan ok

Dandim 0102/Pidie Tinjau Pelaksanaan Serbuan Vaksinasi Dan Baksos Nusantara Akabri 98 Nawahasta

Rabu, 22 September 2021 | 11.13 WIB Last Updated 2021-09-22T05:01:36Z
Dok.foto : Dandim 0102/Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha SE, M.I.P ,meninjauan kegiatan serbuan Vaksinasi dan  Baksos Nusantara Akabri 98 Nawahasta, di Mapolres Pidie, Jln. Tgk Chik Ditiro


Gemarnews.com , Pidie - Serbuan vaksinasi dan Bhakti Sosial yang dilakukan oleh Alumni AKABRI 1998 Nawahasta tersebut, berlangsung secara serentak diseluruh Nusantara.

Dandim 0102/Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha SE, M.I.P melaksanakan
 peninjauan kegiatan serbuan Vaksinasi dan Bakti Sosial ( Baksos ) Nusantara Akabri 98 Nawahasta, bertempat di Mapolres Pidie, Jln. Tgk Chik Ditiro Gampong Blang Asan Kecamatan Kota Sigli Kabupaten Pidie.  (21/09/2021).

Kegiatan tersebut diikuti oleh Mahasiswa, Siswa/siswi SMP dan SMA sewilayah Kabupaten Pidie, Komunitas Tukang Becak, Tukang parkir, petugas kebersihan dan komunitas pedagang pasar Tradisional, dan anak yatim piatu.

Dalam keterangannya, Dandim 0102/Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha SE, M.I.P menjelaskan bahwa. Situasi Pandemi Covid-19 diwilayah Kabupaten Pidie memasuki PPKM Level-4, untuk itu warga diminta agar terus mematuhi Protokol Kesehatan saat beraktivitas diluar rumah.

“Kita tidak boleh lengah, saya menghimbau warga tetap mentaati Protokol Kesehatan,” ujar Dandim.

Menurutnya. Vaksinasi ini sebagai upaya mencegah agar masyarakat tak terpapar Covid-19. Kami meminta masyarakat agar mendukung program Pemerintah dalam hal Vaksinasi.

Lebih lanjut Dandim menuturkan. Dalam pelaksanaan Vaksinasi ini juga diadakan kegiatan Bhakti Sosial sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat yang antusias mengikuti vaksinasi. Kami berharap tak hanya target tercapai, tapi juga masyarakat menjadi sehat." terangnya.

Dandim berharap, vaksinasinasi di Kabupaten Pidie harus segera meningkat jumlahnya, agar tidak lagi diterapkan PPKM Level 4 diwilayah ini. Guru dan Siswa harus segera di vaksin , sesuai petunjuk dari Kementerian Pendidikan sebagai syarat untuk belajar tatap muka. Serta, Nakes yang belum di vaksin agar segera di vaksin baik tahap 1, 2 dan 3, karena terindikasi masih ada Nakes yang belum melaksanakan Vaksinasi." Pungkasnya. ( Iskandar ) 
×
Berita Terbaru Update