Notification

×

Merayakan Iduladha di Edinburgh, kota terindah di Skotlandia

Minggu, 08 Juni 2025 | 18.54 WIB Last Updated 2025-06-08T11:55:05Z

GEMARNEWS.COM, EDINBURGH - Keluarga Islam Indonesia di Britania Raya (KIBAR) menggelar perayaan Iduladha 1446 Hijriah di Southside Community Center, Edinburgh, Jumat (6/6). Acara ini menjadi momen spesial bagi diaspora Indonesia untuk menyemarakkan nuansa Iduladha meskipun jauh dari tanah air. 

Acara tersebut dilaksanakan pukul 15.00--18.00 usai Salat Jumat, tepat di hari yang sama dengan pelaksanaan Salat Ied. Walaupun tidak dapat berkumpul bersama keluarga di Indonesia, para peserta merasa sangat bersyukur karena tetap bisa merayakan hari besar ini dengan saudara-saudara sesama perantau.

Dalam sambutannya, Ketua KIBAR Edinburgh, Nur Muhlisin, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah hadir dan berkontribusi dalam menyukseskan acara ini. Ia menekankan pentingnya momen seperti ini untuk mempererat tali silaturahmi antar-diaspora. _"life is like a never ending decision-making process, we have to make sacrifices as we cannot choose all alternatives_ seperti keputusan untuk hadir di acara pengajian ini, merelakan aktivitas lainnya sehingga kita bisa menyiapkan aneka hidangan sembari memperluas _network_,” imbuhnya.

Tausiah penuh inspirasi disampaikan oleh Ustaz Matin Rosyid, diaspora yang merupakan imam dan khatib di Glasgow, Skotlandia. Dalam bahasa Inggris, beliau menyampaikan bahwa ikatan umat Islam dengan Nabi Ibrahim itu tidak hanya ikatan sejarah, tetapi juga ikatan personal. Al-quran menyebut Nabi Ibrahim sebagai bapak dari umat Islam. "Ibrahim meninggalkan warisan iman yang luar biasa, yang menjadi landasan bagi semua agama Abraham," ujarnya.

Setelah tausiyah, kegiatan dilanjutkan dengan ramah-tamah atau _potluck_. Menu yang dihidangkan sangatlah beragam, alhamdulillah semuanya langsung habis disantap dan dibungkus oleh jamaah, sampai tak ada lagi yang tersisa. Menunya antara lain rendang, opor, gulai, sop, sate ayam, sampai berbagai macam pilihan persambalan. Aneka kue tradisional jajanan pasar khas nusantara juga tak luput untuk dihidangkan.

Kegiatan ini menjadi contoh bagaimana semangat Iduladha tetap hidup meski jauh di tanah perantauan. Kebersamaan, nilai berbagi, dan refleksi spiritual menjadi inti dari perayaan yang dihadiri oleh puluhan warga Indonesia dari berbagai latar belakang, meliputi mahasiswa, pekerja, hingga keluarga yang sedang menetap di Edinburgh. (*)

(Yusuf)

Gemar Sport

Artikel Pilihan

×
Berita Terbaru Update