Laporan: Fohan Muzakir
GEMARNEWS.COM, BIREUEN - Ikatan Mahasiswa Samalanga Simpang Mamplam (IMSAM) Lhokseumawe - Aceh Utara sukses menggelar event spektakuler tahunan "IMSAM Meusyeuhu Fest II 2025" yang berlangsung selama 12-17 Agustus 2025.
Event bertema “Bersama IMSAM tingkatkan prestasi pelajar, dukung UMKM, dan wujudkan pengabdian nyata” ini berhasil menyedot kurang lebih 10.000 pengunjung setiap malamnya.
Acara yang digelar di stadion mini T. Hamzah Samalanga tersebut diisi dengan beragam kegiatan, diantaranya ekpo UMKM, bazar gampong, donor darah, kompetisi tingkat pelajar dan gampong, serta panggung seni dan kreativitas warga.
"Ini kontribusi nyata kami mahasiswa IMSAM kepada kampung halaman Samalanga dan Simpang Mamplam, sekaligus wadah menyalurkan kreativitas dan semangat peduli sosial", Kata Ketua IMSAM, Khaliluddin kepada Gemarnews.com, Senin (18/8/2025).
Menurutnya, kemeriahan IMSAM Meusyeuhu Fest II semakin terasa di malam puncak. Selain kembang api yang menghiasi langit Samalanga, persembahan tartan sufi rabbani wahid serta atraksi kesenian dari berbagai sanggar senior turut menambah kemeriahan malam puncak.
"Saya salut dan terharu atas keberhasilan adik-adik IMSAM menyelenggarakan event kolosal ini, kayaknya pemerintah kabupaten saja harus berpikir dua kali untuk bisa menggelar acara sebesar ini", ungkap sekjend IKSM (Ikatan Keluarga Samalanga & Simpang Mamplam), Lailan Fajri Saidina, yang hadir khusus untuk memberi sambutan dan mendampingi pengurus IMSAM.
Salah satu pelaku UMKM mengakui mendapatkan keuntungan besar sebagai berkah dari event ini. "Alhamdulillah kami sangat bersyukur, acara yang dibuat adik-adik mahasiswa ini menjadi berkah bagi kami", katanya.
Melalui expo ini, IMSAM ingin memberikan dukungan nyata bagi pengembangan usaha kecil menengah di daerah, sekaligus membangkitkan semangat kewirausahaan di kalangan anak muda.
Begitupun dengan kegiatan donor darah, para kompetisi, mahasiswa, hingga masyarakat umum antusias ikut serta mendonorkan darah mereka. Selain menjadi sarana berbagi kebaikan, aksi ini juga membantu memenuhi kebutuhan stok darah di wilayah sekitar.
“Donor darah ini menjadi simbol kepedulian kita terhadap sesama. Setetes darah yang diberikan bisa menyelamatkan ratusan nyawa,” ujar Ridhaul Tibri, ketua panitia IMSAM Meusyeuhu Fest.
Event ini bukan sekadar ajang hiburan, tetapi juga momentum penting untuk mempererat hubungan antara mahasiswa, masyarakat, dan pelaku usaha. Dengan mengusung semangat meusyeuhu, IMSAM berhasil menghadirkan suasana yang penuh dengan energi positif.
“Melalui IMSAM Meusyeuhu Fest II, kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga peduli terhadap masyarakat dan pembangunan daerah,” kata sekretaris panitia, Monicca Anisa Fitri.