Aceh Besar — Bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Polisi Lalu Lintas ke-70 tahun 2025, Satlantas Polres Aceh Besar kembali menorehkan prestasi gemilang yang mengharumkan nama Aceh di tingkat Nasional maupun daerah.
Tak tanggung-tanggung, dalam bulan ini Satlantas berhasil meraih Juara 2 Lomba Film Pendek Nasional yang diselenggarakan Kakorlantas Polri, Juara 1 Lomba Film Pendek tingkat Polda Aceh, serta Juara 2 Lomba Polisi Cilik (Pocil) tingkat Polda Aceh.
Melalui karya film pendek berjudul “Seberang”, Satlantas Polres Aceh Besar bersama tim kreatif muda Aceh berhasil menyuguhkan sebuah karya yang sarat makna.
Film ini mengisahkan sosok Rauzy, polisi lalu lintas muda yang selalu menebar kebaikan kecil di tengah tugasnya: mengatur lalu lintas, menyeberangkan anak sekolah, berbagi makanan kepada orang asing, hingga merawat bunga di pinggir jalan.
Namun, sebuah insiden tragis merenggutnya terlalu cepat. Meski Rauzy pergi, kebaikan yang ia tabur tidak pernah hilang. Ia berpindah tangan, tumbuh, dan diteruskan oleh banyak orang dengan caranya masing-masing.
Dengan tagline “Kebaikan tidak pernah berakhir. Ia hanya berpindah tangan.”, film ini menyampaikan pesan bahwa setiap kebaikan, sekecil apa pun, akan selalu menemukan jalan untuk hidup kembali.
Karya ini membawa Satlantas Polres Aceh Besar meraih Juara 1 tingkat Polda Aceh dan mengukir prestasi membanggakan di tingkat nasional dengan menyabet Juara 2 Lomba Film Pendek Nasional yang digelar oleh Kakorlantas Polri.
Selanjutnya bukan hanya di bidang seni, Satlantas Polres Aceh Besar juga menunjukkan komitmennya dalam membina generasi muda melalui Polisi Cilik (Pocil).Dengan pembinaan yang konsisten dan dukungan penuh dari Kapolres Aceh Besar AKBP Sujoko S.I.K.,M.H., Wakapolres, jajaran PJU, para guru MIN 45 Kota Jantho, pelatih, serta seluruh Personel Satlantas, Pocil Aceh Besar berhasil meraih Juara 2 tingkat Polda Aceh.
Kapolres Aceh Besar AKBP Sujoko S.I.K.,M.H., melalui Kasat Lantas AKP Ferianto S.Sos.,M.Si., menyampaikan rasa bangga atas capaian beruntun ini.
“Keberhasilan ini merupakan bukti nyata bahwa Satlantas tidak hanya hadir dalam penegakan hukum, tetapi juga mampu menghadirkan pendidikan moral, kedisiplinan, serta pesan positif melalui berbagai sarana, baik seni film maupun pembinaan generasi muda.
Prestasi ini adalah buah kerja sama, dedikasi, dan kreativitas seluruh pihak, mulai dari jajaran Polres, guru, pelatih, hingga tim kreatif muda Aceh. Semoga ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus berkarya dan berprestasi,” ujarnya.
Rangkaian prestasi ini sekaligus menegaskan peran penting Satlantas Polres Aceh Besar dalam membina generasi muda yang kreatif, disiplin, dan peduli keselamatan berlalu lintas. Film “Seberang” menjadi inspirasi bahwa kebaikan akan selalu hidup, sementara prestasi Pocil menunjukkan betapa pentingnya pembinaan sejak dini untuk melahirkan generasi tertib dan berkarakter.
Dengan semangat ini, Satlantas Polres Aceh Besar bertekad untuk terus menorehkan prestasi, mengharumkan nama Aceh, serta menjadi teladan bagi kepolisian di seluruh Indonesia.